Wednesday, March 13, 2013

Haru dan Aku: All My Thoughts About @penerbitharu

*Haru musti tau satu hal! Bikin cover sejelek ini aja susah banget T_T apa lagi aku lagi UTS;__;*


Entah mungkin saya memang kurang kreatif, tapi saya rasa judul yang saya bikin sendiri ini cukup untuk mewakili segala pikiran saya, baik pendapat, saran maupun kritikan untuk penerbit haru supaya bisa semakin maju kedepannya.



Saya kagum sama admin - admin dari berbagai akun jejaring sosial penerbit haru, terutama di twitter. Selain admin nya cukup sering online, para admin juga aktif membalas mention dari followers - followers nya yang kece badai, termasuk saya tentunya.


Saya suka sewaktu para admin lagi membagi quotes dari beberapa buku, apalagi buku yang baru mau terbit. Menurut saya, itu menarik minat pembaca untuk mulai menyisihkan uang supaya bisa membeli buku itu. Contohnya seperti saya. 


Tapi kadang kala saya juga merasa jenuh sama quotes yang rasanya sudah pernah di tweet, tapi justru di tweet lagi. Saya pikir, kenapa engga adminnya mencoba sesuatu yang baru? Seperti games, misalnya?
Saran saya, gamesnya dibuat beragam, contohnya seperti buat sebuah cerita. Jadi misalnya satu kalimat pertama dimulai sama salah satu admin yang sedang on twitter, lalu kalimat berikutnya dilanjutkan oleh followers. Yang sekiranya kalimat itu bagus, admin retweet-in. Terus nanti sambung lagi ke kalimat berikutnya, dari followers lain hingga cerita itu selesai. Bagaimana? Tapi, itu cuma saran saya saja. Kalau mau dilaksanakan ya boleh, tidak juga tidak apa - apa^^


Menurut saya, games seperti itu bisa membangun otak para followers untuk berpikir, dan berimajinasi. Mungkin bagi mereka yang belum bisa mengirim naskah cerita mereka, atau belum berkesempatan untuk membuat sebuah cerita, bisa menuangkan segala ide yang ada di dalam tweet satu kalimat itu.


Tapi sekali lagi, itu cuma saran saya aja^^


Dibalik semua itu, saya bener - bener terkesan sama beberapa cover dari buku - buku terbitan haru.
Selalu deh, tiap kali beli buku terbitan haru, pasti yang diraba pertama itu cover bukunya. Pasti bagus - bagus. Apa lagi yang buku Oppa&I itu! Saya suka banget~


Buku yang diterbitkan haru itu terseleksi dan terpilih. Sehingga, engga ada naskah jadi - jadian yang diterbitkan sama haru. Buku - buku yang telah diterbitkan itu ceritanya bagus - bagus semua.. Tapi mungkin karena itu, saya rasanya kalau lihat buku terbitan haru, pasti menemukan nama penulis yang hampir sama terus.


Kalau menurut saya, ini ada sedikit sangkut pautnya sama ketentuan pengiriman naskah cerita kepada haru. Waktu pertama kali saya tahu batas umurnya 15 tahun, saya langsung pikir, 'Gimana kalau ada anak umur 13 tahun, punya naskah bagus tapi belum cukup umur untuk kirim naskahnya ke haru?'


Ya syukur kalo anak itu masih bisa dan niat menunggu sampai umur 15, lalu mengirim naskah itu.


Tapi kalau ternyata anak itu sakit dan meninggal sebelum umur 15 tahun? Masa iya haru kehilangan naskah yang bagus itu? Itu karangan anak bangsa, lho..


Kan sayang banget..


Saya pengennya haru engga membatasi setiap umur dari anak - anak bangsa untuk berkembang.. Jadi, setiap orang bebas mengirimkan naskahnya sesuai ketentuan, tapi tidak ada batas umur minimalnya.


Memang mungkin jadinya nanti semakin banyak dan akan terus semakin banyak naskah yang masuk ke penerbit haru.


Tapi apa salahnya? Siapa tau aja haru bisa menemukan satu atau bahkan beberapa naskah yang layak diterbitkan dari anak - anak yang dibawah umur 15 tahun itu?


Dan yang lebih penting lagi menurut saya, haru bisa jadi sebuah penerbit yang membawa salah satu atau mungkin beberapa orang itu untuk bisa berkembang^^


Siapa tau aja melalui haru, orang - orang itu bisa berkembang hingga menjadi penulis terkenal? Keren, bukan?^^


Kan jadinya haru juga yang bangga^^


Jujur saya memang dari dulu pengen kirim naskah sih ke penerbit haru.. Cuma belum sempat dan belum cukup umur.. Jadinya saya tunda deh. Hehe~


Selain itu, untuk cuap - cuap terakhir, saya pengen sedikit mengomentari dan memberi saran tentang PO buku dari penerbit haru.


Saya suka ada PO gini soalnya kan jadi gampang kalau mau beli, engga perlu repot-repot dan buang waktu cari di toko buku.


Tapi kenapa kalau yang alamat tujuannya jauh, biayanya jadi semakin mahal? Kenapa engga ada diskon?
Misalnya diskon untuk yang membeli buku terbitan haru dalam jumlah banyak, gitu? Mungkin diatas 4 buku? Gimana? Hehe~


Soalnya saya pikir, kasihan orang yang sudah pesen banyak, dan harganya justru makin mahal. Kan kesannya jadi boros biaya bagi para pembaca..


Tapi sekali lagi, itu cuma saran saya aja, haru^^


Dan mungkin emang saran, komentar mau pun harapan saya tidak sebagus orang lain yang mengikuti lomba aku (ter)haru ini. Tapi yang saya tau, apa yang saya ungkapin ini benar - benar tertulis dari lubuk hati saya yang paling dalam dan hal itu demi segala kebaikan dan kelangsungan haru nantinya. Baik itu segala sesuatu yang positif, maupun negatif.


Semoga haru makin sukses kedepannya, dan bisa menerbitkan buku - buku yang berkualitas dari berbagai pengarang tentunya. Sehingga, penerbit haru bisa dipandang orang engga cuma dari buku - bukunya, tapi juga dari berbagai pelayanannya dan bisa menjadi sebuah sarana bagi orang lain untuk maju.


Haru fighting!^^

No comments:

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...